Skip to main content

Pengalaman Kuliah Teknologi dan Manajemen Ternak

(Dokumentasi Pribadi)

Jurusan Teknologi dan Manajemen Ternak (TNK) adalah salah satu jurusan di Sekolah Vokasi IPB yang dulunya bernama Diploma IPB.  Saya mengambil jurusan ini karena memang suka dengan dunia hewan, selain itu Ayah saya pun mendukung. Sebelum menjadi mahasiswi peternakan, dalam benak saya dulu menjadi mahasiswi peternakan tidak jauh dengan ngangon kambing, pelihara ayam, dan cara rawat sapi wkwkwk. Tetapi, ketika menjadi mahasiswi peternakan ternyata lebih dari itu. Pelajaran yang tidak saya sangka sebelumnya, karena menimba ilmu peternakan ternyata lebih luas. Seakan-akan hampir semua mata kuliah kami pelajari, bahkan pelajaran dasar seperti bahasa Indonesia dan bahasa Inggris pun tetap ada meskipun kami sudah lulus SMA :)  

Saat pertama kali saya menjadi mahasiswi Diploma IPB rasanya senang sekali karena bisa mengenal teman-teman yang berasal dari berbagai daerah. Nama-nama Mahasiswa dalam daftar absen pun diurutkan berdasarkan daerah, yaitu di mulai dari sabang sampai merauke. Tidak seperti waktu di sekolah yang mengurutkan nama siswa berdasarkan abjad hehehe. Mahasiswa  yang berasal dari Jabodetabek seperti saya biasanya berada diurutan tengah. NIM nya pun dibedakan anatara jalur USMI dan Reguler. Di dalam kelas sangat terasa Indonesianya karena dari bahasa dan logat aja udah banyak yang beda, namun semakin beda ternyata semakin seru.

Mahasiswa Diploma IPB banyak diajarkan oleh dosen-dosen yang juga mengajar di S1 bahkan S3 IPB, sehingga tak perlu diragukan lagi dengan ilmu yang diajarkannya. Selain kami diajari tentang budidaya ternak yang baik dan benar ternyata kami juga diajari tentang pelajaran lain. Seperti berikut ini


a. Menjadi arsitek

Mahasiswa peternakan juga ternyata belajar desain kandang layaknya arsitek yaitu membuat desain kandang yang baik untuk unggas dan ruminansia. Pembuatan desain kandang dilakukan manual yaitu digambar langsung di buku dan secara modern dilakukan di Master Plan. Kandang yang berada di kampus merupakan contoh kandang yang nyaman untuk ternak, sehingga kami harus mengukurnya secara keseluruhan.

(pinterest)


     Pelajaran ini tergantung dari mata kuliah yang diajarkan, misalkan matkul budidaya sapi perah, ya berarti setiap mahasiswa harus membuat desain kandang sapi perah. Selain itu juga diajari tentang tata letak pembangunan usaha peternakan di suatu daerah.


b. Menjadi Psikolog Hewan

Materi ini terdapat di Matkul Tilik Ternak atau tingkah laku ternak.


(Youtube)

      Pada praktikum ini, setiap mahasiswa harus memperhatikan aktivitas setiap ternak dalam waktu tertentu. Misalkan praktikum diberikan waktu 1.5 jam,  jadi selama 1.5 jam kami memperhatikan aktivitasnya seperti makan, minum, mengeluarkan feses, tidur setelah makan, membersihkan diri, membantu membersihkan temannya, membela diri saat ada hewan yang hinggap ditubuhnya. Setiap ternak tersebut melakukan aktivitasnya, kami catat di buku dan dibuat laporan. 


c. Menjadi Formulator Pakan

Materi ini terdapat di Matkul Manajemen Pemberian Pakan Unggas (MPPU). Meracik pakan ternyata sangatlah penting demi menjaga keefektifan dan keefisien harga dan performa ternak. Bila komposisi pakan berlebihan maka akan sangat disayangkan pada bagian harga, bila komposisi bahan kekurangan pada sebuah pakan maka akan berdampak pada performa ternak dimana ternak akan turun produktivitasnya. Seperti penggunaan protein yang terkandung dalam bahan pakan, misalnya tepung kedelai yang jika penggunaannya berlebihan pada puyuh maka puyuh tersebut akan mengeluarkan protein tersebut melalui fesesnya atau tidak bisa dicerna secara keseluruhan, sehingga ini akan mubazir dalam biaya pakan. Bila komposisi bahan yang diberikan itu kurang protein, maka puyuh  akan berkurang mengeluarkan telur. Meracik pakan dapat dilakukan dengan sederhana yaitu menggunakan Ms Excel dimana setiap bahan pakan yang diformulasikan dapat disesuaikan dengan kebutuhan ternak unggas dengan memperhatikan gizinya seperti Protein Kasar, Serat Kasar, Energi Metabolisme, dan Lemak. Hasil dari racikan pakan kami eksperimenkan pada ayam pedaging kemudian dibedakan pula hasilnya pada ayam yang diberikan pakan komersial. 


d. Menjadi chef

Matkul ini terdapat di Penanganan dan Pengolahan Telur dan Daging di semester 4  dan Penanganan dan Pengolahan Susu di Semester 5. Selama semester ini terdapat praktikum yang terdiri dari beberapa kelompok, setiap kelompok diharuskan membuat olahan dari hasil ternak.  Untuk telur dapat diolah menjadi telur asin yang menggunakan 2 cara yaitu metode abu gosok dan metode air + garam yang kemudian dibedakan hasilnya dan dibuat laporan. Selain itu telur juga dapat dibuat mayonais dan kue meringue.

(Youtube)

    Produk daging diolah menjadi bakso, sosis, dendeng, fried chicken. Adapun produk susu dapat dibuat menjadi keju, kefir,  susu pasteursasi, sterilisasi, ice cream, dan kerupuk susu.


e. Menjadi petani rumput

Menanam rumput? Hmmm... kelihatannya emang spele tapi rumput sangat dibutuhkan oleh ternak ruminansia. Matkul ini terdapat di Budidaya Hijauan Makanan Ternak. Hijauan  terdiri dari leguminosa dan gramineae. Leguminosa lebih banyak mengandung protein dibanding dengan gramineae, namun penggunaan legum sangat dibatasi karena rata-rata memiliki zat anti nutrisi. Gramineae merupakan jenis rumput-rumputan. Dari kedua jenis hijauan ini kami diharuskan menghafal nama-nama latinnya dan mengenal jenis-jenisnya, serta menanam sebagian dari jenis rumput yaitu rumput gajah.

f. Menjadi ilmuwan


(Gim-bi.com)


Seperti yang biasa dilakukan oleh para ilmuwan yang tidak jauh dari laboratorium, begitupun kami saat melakukan pengembangbiakan ternak dengan mengamati semen atau sperma ternak yang layak tidaknya untuk dilakukan Inseminasi Buatan. 

Itulah beberapa pengalaman kami menjadi mahasiswa peternakan, sebetulnya sih masih banyak pengalaman yang harus ditulis seperti menjadi inseminator, fumigator, dokter hewan, ahli gizi, bela negara dll. Namun, ini ajalah yang saya tulis hehehe, jangan lupa baca juga artikel lainnya sekitar kampus Sekolah Vokasi IPB yaa atau yang lain juga boleh.

Comments

Popular posts from this blog

Cerita Singkat Tentang Sekolah Vokasi IPB

                 (Foto: Medcom.id)  Sekolah Vokasi atau Diploma mengutamakan praktik daripada teori, sehingga sistem penilaian yang diberlakukan adalah 60% praktik dan 40% teori. Di Sekolah Vokasi IPB terdapat 17 jurusan atau PK. Sekolah Vokasi IPB terletak di Kota Bogor jalan Cilibende, sehingga dekat dengan terminal Baranangsiang, Mall Botani Square, BTM, Pasar Bogor Tugu Kujang, Stasiun Bogor, Istana Bogor, Lapangan Sempur / alun-alun, dan Kebun Raya Bogor.  Jurusan atau Program Studi yang ada di Sekolah Vokasi IPB terdapat 18 yaitu: 1. Komunikasi 2. Ekowisata 3. Manajemen Informatika 4. Teknik Komputer 5. Supervisor Jaminan Mutu Pangan 6. Manajemen Industri Jasa Makanan Dan Gizi 7. Teknologi Industri Benih 8. Teknologi Produksi Dan Manajemen Perikanan Budidaya 9. Teknologi Dan Manajemen Ternak 10. Manajemen Agribisnis 11. Manajemen Industri 12. Analisis Kimia 13. Teknik Dan Manajemen Lingkungan 14. Akuntansi 15. Paramedik Veteriner 16. Teknologi Dan

Pengalaman kesamaptaan bela negara saat di Sekolah Vokasi IPB

  Foto: hukumonline Di Sekolah Vokasi IPB setiap program studi pada tingkat satu terdapat mata kuliah pendidikan dan kewarganegaraan atau PKN. Seperti yang kita tahu bahwa pelajaran PKN identik dengan nasionalisme dan bela negara. Oleh karena itu, pihak kampus memiliki program kesamaptaan atau bela negara yang mana setiap mahasiswa latihan ala-ala TNI gitu hehehe. Program ini dibimbing langsung oleh TNI AD yang dinaungi oleh Pusdikzi TNI AD Kota Bogor.  Kesamaptaan berlangsung selama tiga hari. Perlengkapan kesamapataan sudah disediakan oleh pihak kampus, sehingga kami tinggal menjalaninya. Perlengkapan yang kami kenakan yaitu ada pakaian dinas berwarna krem kehijauan, ada kaos untuk latihan, ada topi, ada handuk,  dan ada sepatu TNI, itu pertama kali aku memakai sepatu TNI yang ternyata sangat keras banget jika dipakai, pantes aja kaos kakinya juga sangat tebal karena ini bisa mencegah terkelupasnya kulit kaki.  Kesamaptaan dimulai jam 7 pagi sampai jam 4 sore. Para mahasiswa ha

Ciri-ciri undangan interview palsu

   Mencari pekerjaan di masa pandemi memang tidaklah mudah, terkadang melamar sebelum adaanya wabah covid 19 pun masih terasa susah. Banyak jobseekers yang sudah melamar pekerjaan hingga ratusan CV telah disebar namun hanya beberapa perusahaan saja yang merespon CV tersebut. Saat mendapatkan undangan tes dan interview pastinya kita akan senang, namun apa jadinya bila di tengah-tengah sulitnya mencari pekerjaan, ada saja oknum yang memanfaatkan moment ini dengan berbagai penipuan. Seperti yang saya alami, berikut ciri-ciri undangan interview yang berkedok sebagai penipuan 1. Adanya agen travel yang disediakan mereka namun biaya transportasi ditanggung kandidat Ciri-ciri yang paling umum adalah undangan interview kepada calon karyawan dengan menggunakan biaya transportasi sendiri. Memang lazimnya biaya transportasi ditanggung kandidat sendiri tapi bila jaraknya itu masih tergolong dekat. Namun, untuk kasus ini jarak antara kandidat dan tempat interview sangatlah jauh. Biasanya cara mai